Kenapa Mesti Berdoa dan Beragama?

Kenapa Mesti Berdoa dan Beragama? Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Terdapat sebuah penelitian yang sangat menarik berkenan dengan niat. Benjamin Libet, pakar saraf, pernah melakukan penelitian dengan menghubungkan beberapa orang dengan alat pengukur gelombang otak, Electro-encephalograph (EEG). Hal yang menakjubkan kemudian terjadi. Apakah itu? EEG kemudian menampakkan sebuah aktifitas gelombang otak yang muncul sebelum seseorang memiliki keinginan sadar untuk melakukan sesuatu.

Penelitian Libet kemudian menemukan bahwa sebuah niat muncul sekitar seperlima detik sebelum sebuah tindakan; dan secara jelas juga terlihat sebuah aktifitas gelombang otak muncul sekitar sepertiga detik sebelum munculnya niat. Dengan kata lain, ketika Anda membuka situs www.pembelajar.com dan meng-klik artikel saya, maka sesungguhnya pilihan tersebut bukanlah merupakan pilihan sadar Anda, tetapi faktanya adalah sebuah aktifitas gelombang di otak Anda telah memberi sebuah sinyal sebelumnya agar Anda memiliki sebuah dorongan untuk meng-klik artikel saya, dan kemudian muncullah niat Anda yang muncul ke kesadaran sehingga Anda kemudian memilih untuk meng-klik artikel say
... baca selengkapnya di Kenapa Mesti Berdoa dan Beragama? Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1

Wiro Sableng #107 : Hantu Tangan Empat

Wiro Sableng #107 : Hantu Tangan Empat Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1WIRO SABLENG

Pendekar Kapak Maut Naga Geni 212

Karya: Bastian Tito

Episode : PETUALANGAN WIRO DI LATANAHSILAM

DI BALIK curahan air terjun Air Lajatuh tampak dua sosok mendekam tak bergerak. Mereka telah berada di tempat itu sebelum sang surya muncul menerangi bumi Latanahsilam. Dari sikap keduanya dapat diduga kalau mereka tengah menunggu sesuatu. Di langit awan pagi berarak biru. Dari arah timur serombongan burung melayang ke jurusan barat. Sosok di sebelah kanan mengusap wajahnya. Orang ini bertubuh besar kekar. Di pertengahan keningnya menempel sebuah benda menyerupai kaca sebesar kuku ibu jari kaki.

"Lagandrung, sejak dini hari kita berada di sini. Saat ini matahari sudah mulai tinggi. Orang yang kita tunggu belum juga muncul. Apa kau yakin dia akan datang ke sini?"

"Wahai adikku Lagandring! Jangan kau ragukan apa yang kuketahui dan kukerjakan. Sejak puluhan tahun, setiap pertengahan bulan ganjil Hantu Tangan Empat selalu datang ke tempat ini untuk membersihkan diri, berlangir bersiram air bunga. Sabarkan hatimu, kita tunggu saja. Dia pasti datang." menjawab orang di samping kiri Lagandring
... baca selengkapnya di Wiro Sableng #107 : Hantu Tangan Empat Cerita Motivasi dan Inspirasi Nomor 1